"Allahu Akbar, Allahu Akbar, Asyhadu alla ilaaha illallah......." Itulah suara adzan yang terdengar melalui stetoskop yang diletakkan di atas dada seorang pasien yang telah meninggal dunia.
Dokter Jasim al-Haditsy berkata, " Saya rasa suara itu adalah adzan shubuh. Kemudian saya bertanya kepada salah seorang perawat, "Jam berapa sekarang?" Ia menjawab, "Jam satu malam." Saya tahu bahwa saat ini belum tiba saatnya adzan shubuh, kemudian saya kembali meletakkan stetoskop di atas dadanya dan saya kembali mendengarkan adzan tersebut selengkapnya.
Maka saya bertanya kepada keluarga pasien yang meninggal ini tentang keadaannya semasa hidup, mereka menjelaskan, "Ia bekerja sebagai muadzin pada sebuah masjid, biasanya ia datang ke masjid seperempat jam sebelum tiba waktunya atau kadang lebih awal lagi, ia selalu mengkhatamkan Al Quran dalam tiga hari dan sangat menjaga lisannya dari kesalahan."
.
.
Dikutip dari Buku "Kesaksian Seorang Dokter Mensucikan Hati Melalui Kisah-Kisah Nyata"
Penulis: dr. Khalid bin Abdul Aziz Al-Jubair, SpJP